SOEMPAH PEMOEDA
“Kami poetra
poetri Indonesia mengakoe bertoempah darah jang satu, tanah air Indonesia
Kami poetra
poetri Indonesia, mengakoe berbangsa yang satoe, bangsa Indonesia
Apa yang pertama kali terbersit dalam fikiran ketika membaca atau
mendengar alunan sumpah para pemuda demi terciptanya suatu kedamaian dan cita
dalam kemerdekaan?
Tentu yang pertama kali tersimpul dalam benak ialah generasi muda bahkan
bisa saja ketika ucap itu mengalir dalam relung yang terbayang ialah harmonisasi
yang bergejolak mengenai insan intelektual, insan intelektual dengan harapannya
mampu menggugah suatu gerakan secara dinamis sehingga masa yang jauh lebih
cerdas dan bermanfaat.
Berbicara mengenai pemuda dan pergerakannya itu sederhana,
sesederhana burung yang berkicau pada pagi hari untuk menunjukkan kecantikannya
pada sang fajar dan fajar yang mencurahkan segenap cahayanya untuk memikat sang
burung agar mempersembahkan nyanyian untuknya. Begitupun pemuda dan
pergerakannya. Pergerakan akan indah ketika para pemuda tanggung ada di
dalamnya dan pemuda akan tangguh ketika pergerakan selalu dijunjungnya. Sungguh
pada hakikatnya pemuda dan pergerakannya ialah 2 rasa yang tidak mampu
memisahkan diri satu sama lain.
Pada masa yang seperti ini, dibutuhkan mendesak agen perubahan
dalam sebuah masa pergerakan. Agen yang nantinya akan menjadikan Indonesia
kelak menjadi negara yang tidak hanya maju namun bisa dipertimbangkan daya
saingnya. Dirunut dari kebutuhannya, agen yang seperti itu layaknya bukan para
generasi tua namun jelas agen itu baiknya ialah generasi muda yang dengan
kemampuannya akan mengoptimalkan segala pergerakan yang ada demi kemasyalahatan
rakyat, rakyat yang rindu akan kesejahteraan, rakyat yang rindu akan
pengorbanan hakiki para generasi-generai ilmiah disepanjang masa, rakyat yang
rindu akan pemimpin dengan komitmen membangun pergerakan menuju perubahan yang
lebih positif. Maka jelaslah kawan, SUMPAH PEMUDA adalah awal pergerakan
generasi muda menuju masa dimana para PEMUDA BERSUMPAH dalam dirinya untuk
memberikan mengabdikan dirinya melalui pergerakan rill demi Indonesia MERDEKA
secara hakiki.
Anis Nurjannah
0 komentar:
Posting Komentar